Mediaupdate.id – Cristiano Ronaldo selalu hadir di upacara Ballon d’Or sebelumnya, tetapi tahun ini berbeda.
Cristiano Ronaldo selalu hadir di upacara Ballon d’Or di masa lalu, namun bintang Portugal itu tidak terlihat di acara hari Senin.
Sebagai mantan pemenang Ballon d’Or, Ronaldo berhak menghadiri semua upacara mendatang terlepas dari apakah dia dinominasikan untuk hadiah utama.
Namun, seperti halnya musuh lamanya Lionel Messi , Ronaldo menolak undangannya dan juga dilaporkan tidak memilih pemenang Kopa Trophy.
Berbicara kepada The Times, kepala penghargaan Ballon d’Or Vincent Garcia mengatakan: “Pemenang memiliki hak untuk kembali ke semua upacara di masa mendatang, tetapi tidak semuanya datang, beberapa sangat kecewa dengan kami.
“Saya tidak tahu pasti apakah Cristiano terpilih, saya tidak berbicara langsung dengannya, tetapi saya tahu misalnya bahwa para pemenang terdahulu memberikan suara untuk Kopa Trophy untuk pemain muda terbaik dan Cristiano tidak memberikan suara tahun lalu dan dia juga tidak memberikan suara tahun ini.”
Tidak mengherankan, remaja berbakat Lamine Yamal membawa pulang Trofi Kopa berkat musim yang luar biasa bagi bintang muda Barcelona itu.
Yamal mengikuti jejak lulusan La Masia lainnya, Gavi dan Pedri, sebagai pemenang Kopa Trophy, dengan Matthijs de Ligt , Kylian Mbappe, dan Jude Bellingham juga merupakan pemenang sebelumnya.
Namun ketidakhadiran Ronaldo terjadi di tengah malam yang dramatis di Paris, di mana tidak ada satu pun delegasi Real Madrid yang muncul di acara tersebut.
Tokoh-tokoh seperti Carlo Ancelotti, Jude Bellingham dan Mbappe semuanya menolak menghadiri acara tersebut, dengan laporan mengklaim mereka tidak hadir karena Vinicius Junior gagal memenangkan Ballon d’Or.
Vini Jr tadinya merupakan kandidat terdepan untuk meraih trofi bergengsi tersebut, tetapi pada Senin sore, Rodri dari Manchester City muncul sebagai favorit.
Sebagai ‘tanda dukungan’ delegasi Real Madrid tidak muncul ke ibu kota Prancis, meskipun mereka memenangkan beberapa penghargaan pada malam itu.
Mbappe berbagi trofi Gerd Muller dengan Harry Kane , Carlo Ancelotti dianugerahi gelar Manajer Terbaik Tahun Ini, dan Real Madrid membawa pulang trofi Klub Terbaik Tahun Ini.
Namun, yang agak memalukan, panggung kosong menyambut pengumuman terkait Real Madrid di Theatre du Chatelet.
Namun, hal itu tidak mengalihkan perhatian dari Rodri, yang menjadi pemain City pertama yang memenangkan penghargaan tersebut, sekaligus orang Spanyol pertama dalam lebih dari 60 tahun.
Mengenai prestasinya, pemain berusia 28 tahun itu berkata: “Malam yang luar biasa bagi saya. Salah satu hal terpenting bagi saya adalah saya selalu berusaha meningkatkan performa di setiap pertandingan.
“Saya hanya ingin mengucapkan terima kasih sekali lagi kepada orang-orang yang mengakui nilai saya dalam permainan ini. Saat saya masih kecil, saya tidak pernah berpikir untuk memenangkan Ballon d’Or, tetapi dalam beberapa tahun terakhir saya telah bermain di level tertinggi.”
Real Madrid mengeluarkan pernyataan tegas tentang Ballon d’Or setelah boikot menyusul keputusan Vinicius Jr
Real Madrid memboikot upacara Ballon d’Or 2024.
Real Madrid telah menyatakan kekecewaan mereka atas keputusan untuk mengabaikan Vinicius Jr. untuk penghargaan Ballon d’Or 2024.
Raksasa Spanyol itu memiliki harapan besar bahwa salah satu pemain bintang mereka akan meraih penghargaan bergengsi itu.
Namun, informasi yang bocor menunjukkan bahwa Vinicius telah dikalahkan dalam perebutan Bola Emas oleh Rodri, pesaing utama lainnya untuk penghargaan tersebut.
Akibatnya, Los Blancos memilih untuk memboikot acara di Paris, tanpa kehadiran staf klub. Vinicius termasuk di antara enam nominasi Real dalam daftar 30 pemain yang akan menerima penghargaan tersebut, sebuah bukti kemenangan klub di La Liga dan Liga Champions.
Vinicius, Dani Carvajal, Jude Bellingham, Fede Valverde, Kylian Mbappe, dan Antonio Rudiger semuanya adalah kandidat peraih Ballon d’Or, tetapi tidak satu pun dari keenamnya hadir di Prancis.
Manajer Carlo Ancelotti atau presiden Florentino Perez juga tidak hadir, karena klub tersebut mengkritik penyelenggara.
Madrid mengatakan kepada AFP: “Jika kriteria penghargaan tidak memberikannya kepada Vinicius sebagai pemenang, maka kriteria yang sama seharusnya menunjuk Carvajal sebagai pemenang.
Karena ini tidak terjadi, jelas bahwa Ballon d’Or-UEFA tidak menghormati Real Madrid. Dan Real Madrid tidak akan pergi ke tempat yang tidak menghormatinya.”
Kemenangan Rodri sebagian besar dapat dikaitkan dengan peran pentingnya dalam keberhasilan Spanyol di Euro 2024.
Pemain bintang Manchester City , yang juga menambah satu gelar Liga Primer dalam daftar prestasinya, dinobatkan sebagai pemain terbaik turnamen tersebut.
Namun, Carvajal juga merupakan anggota kunci dari tim Spanyol yang menang.
Real Madrid yakin bahwa keterlibatannya, bersama dengan kemenangannya di Liga Champions, akan menempatkannya di atas Rodri jika kesuksesan internasional menjadi kriteria utama.
Vinicius tidak mampu menambah Copa America ke dalam kemenangannya di Eropa karena Brasil gagal.
Ballon d’Or ditentukan oleh panel jurnalis dari 100 negara teratas dalam peringkat FIFA.
Real Madrid berbagi rekor sebagai klub yang paling banyak memenangkan penghargaan tersebut dalam sejarah, dengan memenangkannya sebanyak 12 kali, sama dengan rival mereka dari Spanyol, Barcelona.
Pemenang terakhir mereka adalah Karim Benzema, yang membawa pulang penghargaan tersebut pada tahun 2022.
Sejak dimulainya milenium baru, mereka juga telah melihat Luka Modric, Cristiano Ronaldo, Fabio Cannavaro, dan Ronaldo mengangkat penghargaan bergengsi tersebut.
Di sisi lain, Rodri berada di jalur yang tepat untuk menjadi pemain Liga Primer pertama yang memenangkan penghargaan tersebut sejak Ronaldo melakukannya pada tahun 2008.
Ia juga ditetapkan sebagai orang Spanyol pertama yang memenangkannya dalam lebih dari 60 tahun, dengan pelatih nasionalnya, Luis de la Fuente, menobatkannya sebagai kandidat yang paling layak.
