Mediaupdate.id – Presiden Prabowo Subianto mengumumkan bahwa Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) akan resmi diluncurkan pada 24 Februari 2025.
Pengumuman ini disampaikan saat beliau menjadi pembicara utama secara daring di World Government Summit yang berlangsung di Dubai.
Profil Singkat Danantara
Danantara merupakan dana kekayaan negara (sovereign wealth fund) terbaru Indonesia yang dibentuk untuk mengelola sumber daya alam dan aset negara.
Badan ini menggantikan Otoritas Investasi Indonesia dan dipimpin oleh Muliaman Darmansyah Hadad sejak 22 Oktober 2024.
Aset dan Pendanaan Awal
Evaluasi awal menunjukkan bahwa Danantara akan mengelola aset dengan total lebih dari US$900 miliar atau sekitar Rp14.710 triliun.Pendanaan awal diproyeksikan mencapai US$20 miliar.
Dengan modal ini, Danantara berencana memulai sekitar 15 hingga 20 proyek bernilai miliaran dolar yang diharapkan dapat memberikan nilai tambah signifikan bagi perekonomian Indonesia.
Sektor Investasi Prioritas
Danantara akan fokus pada investasi di sektor-sektor berkelanjutan dan berdampak tinggi, antara lain:
- Energi terbarukan
- Manufaktur canggih
- Industri hilir
- Produksi pangan
Presiden Prabowo menargetkan bahwa melalui investasi ini, pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat mencapai 8% dalam waktu dekat.
Tantangan dan Harapan
Meskipun memiliki potensi besar, pembentukan Danantara menghadapi tantangan terkait kejelasan dasar hukum dan ruang lingkup operasionalnya.
Beberapa investor menyuarakan kekhawatiran mengenai hal ini, yang dapat memengaruhi kepercayaan mereka terhadap badan tersebut.
Namun, dengan strategi yang tepat dan manajemen profesional, Danantara diharapkan dapat menjadi motor penggerak transformasi ekonomi Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045.





